Cara Dapat Bansos Modal Usaha Rp3,5 Juta dari Kemensos, Cek di dtks.kemensos.go.id

 

Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan sosial (bansos) modal usaha Rp3,5 juta kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang telah digraduasi atau terdaftar oleh Kemensos. 

Bansos modal usaha Rp3,5 juta ini bertujuan membuat rintisan usaha ultra mikro KPM PKH Graduasi terus bertahan di tengah sulitnya ekonomi akibat pandemi Covid-19. 

Pihak kemensos, nantinya akan melakukan pendampingan dan bansos insentif modal usaha sebesar Rp3,5 juta/KPM untuk lebih mengembangkan usahanya.

“Rintisan usaha yang dikelola KPM PKH Graduasi ini adalah usaha ultra mikro,” kata Menteri Sosial Juliari P. Batubara seperti dilansir Fix Indonesia dari laman resmi Kemensos, Sabtu 21 November 2020.

Untuk diketahui, KPM PKH Graduasi adalah mereka yang masih dalam kategori miskin dan rentan miskin, namun graduasi karena beberapa komponennya tidak memenuhi.

Namun perlu diingat, bahwa tentu saja tidak semua golongan dapat menerima Bansos modal usaha Rp3,5 Juta. 

Adapun syarat mendapatkan bansos modal usaha Rp3,5 juta adalah sudah terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos. 

Selain itu, ada juga beberapa kriteria khusus di antaranya: 

- Warga miskin/rentan miskin

- Anggota KPM PKH yang sudah digraduasi

- Memiliki usaha

- Jika telah memenuhi syarat-syarat khusus diatas, Anda dapat mengecek apakah terdaftar atau tidak di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos  di link dtks.kemensos.go.id

Jika ternyata terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), maka Anda dapat segera memastikan ke Kecamatan tempat Anda tinggal.

Sebab, dalam pelaksanaannya program ini ditangani langsung oleh tenaga kerja kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) dan pastinya Anda akan diseleksi apakah layak mendapatkan bansos modal usaha Rp3,5 juta atau tidak.

Jika nantinya dinyatakan lolos, nantinya prosedur pencairan dana bantuan modal usaha ini akan langsung didampingi oleh pendamping PKH yang berkompeten.


sumber : https://fixindonesia.pikiran-rakyat.com