Perkembangan ilmu pengetahuan dalam bidang sains mengalami kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan maupun bidang tehnologi lainnya. Salah satu penguasaan ilmu pengetahuan seperti Matematika, IPA dan IPS merupakan salah satu modal utama bagi kemajuan suatu bangsa, tingkat penguasaannya menjadi salah satu indikator seberapa jauh kiat suatu bangsa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Untuk menguasai bidang ilmu pengetahuan di masa depan diperlukan penguasaan materi yang kuat sejak dini. Upaya tersebut harus ditempuh dengan merealisasikan pendidikan yang berorientasi pada kemampuan berkreasi memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, paradigma pendidikan yang mengedepankan peningkatan daya nalar, kreativitas, serta berpikir kritis harus diaplikasikan dalam setiap langkah pengembangan kebijakan pendidikan ke depan. Menindaklanjuti hal di atas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Sekretariat Jenderal melalui Pusat Prestasi Nasional, melakukan upaya peningkatan mutu pendidikan di bidang IPA, Matematika dan IPS antara lain melalui penyelenggaraan kompetisi IPA, Matematika dan IPS yang dikenal dengan nama Kompetisi Sains Nasional (KSN). Kompetisi Sains Nasional Sekolah Menengah Pertama atau KSN SMP sebelumnya bernama Olimpiade Sains Nasional (OSN). Kegiatan ini merupakan salah satu wadah strategis untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran IPA, Matematika dan IPS sehingga menjadi lebih kreatif dan inovatif. Selain itu melalui kegiatan KSN ini diharapkan akan membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, sistematis, analitis, kritis, dan kreatif. Kemampuan-kemampuan itulah yang diperlukan agar peserta didik dapat bertahan pada keadaan yang penuh kompetisi. Selain itu melalui kegiatan kompetisi ini sekaligus dimaksudkan untuk mempersiapkan peserta didik dalam menguasai dan mencipta teknologi di masa depan.
Mengingat kondisi Indonesia saat ini dimana adanya wabah pandemi Covid-19, sehingga kegiatan Kompetisi Sains Nasional (KSN) SMP yang semula dilakukan dengan tatap muka dialihkan menjadi kompetisi yang besifat Dalam Jaringan (Daring) dengan memanfaatkan media teknologi dan jaringan internet. Karena kegiatan yang bersifat Daring merupakan salah satu solusi dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Pemanfaatan media teknologi dalam sebuah kompetisi ini menjadi hal yang baru bagi siswa, dikarenakan perlu adanya penyesuaian yang semula dari konvensional diubah mejadi Daring/online. Karena adanya perubahan tersebut maka petunjuk panduan teknis kegiatan Kompetisi Sains Nasional (KSN) SMP Tahun 2020 disesuaikan dengan kondisi saat ini ditengah pandemi Covid-19.
Berikut File lengkap Panduan Teknis Pelaksanaan KSN SMP 2020