Banyak orang berusaha membahagiakan orang lain, namun lupa bagaimana cara membahagiakan diri sendiri. Padahal dengan perasaan bahagia dalam diri, kita akan semakin mudan menularkannya kepada orang-orang yang kita sayang.
Cara membahagiakan diri sendiri akan membuat kita benar-benar merasa bahagia, bukan berpura-pura seperti yang selama ini banyak dilakukan orang. Dengan perasaan tersebut, maka segala sesutu yang kita kerjakan tentu akan terasa nyaman dan mudah. Baik dalam urusan kerja, berumah tangga, menempuh jalur pendidikan, dan lain sebagainya.
20 Cara Sederhana Membahagiakan Diri Sendiri
Berikut ini dijelaskan beberapa cara sederhana yang bisa Anda lakukan untuk membahagiakan diri sendiri. Secara garis besarnya dapat dilihat pada daftar isi di bawah ini :
Daftar Isi
1. Memahami Diri Sendiri
2. Hidup Bukanlah Beban
3. Cintailah Apa yang Anda Kerjakan
4. Jangan Pelit terhadap Diri Sendiri
5. Lakukan Berbagai Hal yang Menyenangkan
6. Berdamai dengan Masa Lalu
7. Biasakan untuk Berpikir Positif
8. Jangan Lupa untuk Senantiasa Bersykur
9. Jadi Diri Sendiri
10. Buat Waktu Berkualitas untuk Diri Sendiri
11. Perhatikan Orang-Orang Terdekat
12. Selesaikan Masalah
13. Bersabar terhadap Hal yang Tidak Sesuai Keinginan
14. Hargai Pencapaian Anda
15. Maafkankanlah Mereka yang Menyakiti
16. Membuka Diri dengan Orang Baru
17. Ringankanlah Beban Orang Lain
18. Ambil Tanggung Jawab yang Lebih Besar
19. Optimis dan Terus Bahagia
20. Selalu Bertaqwalah kepada Tuhan
1. Memahami Diri Sendiri
Jangan terlalu sibuk berusaha memahami orang lain, pahamilah dulu diri sendiri dengan baik maka Anda akan mudah untuk memahami orang lain. Banyak yang tidak sadar, bahwa diri kita juga ingin dipamahi dan diperhatikan. Itulah salah satu bukti bentuk penghargaan terhadap diri sendiri.
Baca : Orang Menghargaimu Tergantung Seberapa Besar Dirimu Menghargai Diri Sendiri
Tidak memahami diri sendiri akan menyebabkan kita kehilangan jati diri, dampaknya Anda akan lebih sering merasa cemas, bimbang, sering menyalahkan diri sendiri, tidak tahu harus berbuat apa, dan lain sebagainya.
Untuk memulai memahami diri, cobalah ajak diri sendiri untuk berdiskusi, terima segala kelebihan dan kekurangan yang Anda miliki.
Akan lebih bahagia lagi jika mau mendengar dan mengikuti keinginan hati. Ingat Allah memberi petunjuk melalui hati, sehingga tak jarang keinginan hati adalah salah satu bentuk firasat. Ada kalanya, hanya dengan mengikuti keinginan hati kita bisa meraih sesuatu yang lebih baik, dibandingkan dengan suatu keputusan yang diambil melalui proses berpikir panjang. Mendengarkan kata hati, adalah upaya kita dalam menjadikan tujuan hidup menjadi semakin jelas dan terarah.
Baca Juga : Jarang yang Tahu, Ini Cara Menarik Rezeki dengan Kekuatan Hati
Selain itu, dengan mengikuti kata hati, maka semua hal yang kita lakukan menjadi ikhlas dan tanpa beban. Sehingga ketika mengerjakannya kita pun semakin merasa bahagia dan tenang.
2. Hidup Bukanlah Beban
Seperti kit tahu, dunia adalah tempatnya ujian, jadi wajar jika menjalani hidup berarti menjalani perpindahan masalah satu ke masalah lainnya. Ibarat seorang pelajar yang sedang menempuh ujian, tentu ada ujian yang mudah ada pula ujian yang susah saat dikerjakan.
Namun demikian, penentu kebahagiaan seseorang itu bukanlah dari mudah atau sulitnya masalah yang ia hadapi, tapi lebih ke arah bagaimana ia dalam menghadapi masalah yang menghampirinya. Karena pada faktanya semakin berkualitas seseorang maka ujiannya pun semakin besar. Bukankah tidak sama ujian anak kelas 1 dengan kelas 6 ? Begitulah ilustrasi mudahnya.
Tetapi memang setiap manusia diciptakan dengan sifat, karakter serta egonya yang berbeda-beda. Dan hanya orang yang mampu menjalani hidup dengan tanpa bebanlah yang akan bahagia. Baginya setiap masalah adalah tantangan, sarana meningkatkan derajat, dan salah satu bentuk perhatian dari Tuhan Semesta Alam.
Ada dua hal yang harus Anda miliki sebagai bekal berharga, yaitu lapang dada dan rendah hati. Dua sifat tersebutlah yang menjadikan seseorang begitu mudah dalam menjalani hidup, serta menghadapai berbagai masalah sebagai bagian dari cobaan kehidupan fana.
Seandainya diibaratkan, hidup adalah sebyag perjalanan. Dimana dalam jalannya tersebut tidak selamanya lurus dan datar, ada banyak batu, tikungan, turunan, dan juga tanjakan tajam. Kunci dalam menempuhnya adalah kita bisa selalu bersikap tenang, santai dan tetap riang bahagia. Sebab jika kita menjalaninya dengan beban dan kererpaksaan, disamping dapat merusak diri juga bisa membuat kita celaka, karena lengah atau kurang daya akibatnya dapat terjerumus ke jurang yang hina, hingga tak bisa kembali lagi menempuh jalan hidup ini.
3. Cintailah Apa yang Anda Kerjakan
Bekerja selain sebagai tuntutan hidup juga merupakan salah satu kewajiban. Sebab dengan bekerjalah maka kita bisa mencukupi kebutuhan hidup, baik untuk diri sendiri maupun keluarga. Bekerja tentu bukan hanya pekerjaan di kantor atau berwirausaha saja. Pekerjaan rumah tangga atau pun pendidikan yang sedang ditempuh, juga merupakan bagian dari pekerjaan.
Baca : Jika Suami Mencari Nafkah Sama dengan Jihad, Lalu Bagaimana dengan Istri yang Mengurus Anak???
Salah satu aktivitas yang memakan waktu banyak setiap harinya, adalah bekerja. Oleh karena itu, dengan mencintai apa yang Anda kerjakan, berarti Anda sedang berproses untuk membahagiakan diri sendiri.
Sekalipun dalam pekerjaan memang tak jarang banyak hal negatif, seperti lingkungan kerja yang tidak nyaman, sistem kerja yang tidak sesuai, hingga bayaran yang diterima hanya sedikit. Namun jika kita selalu sadar akan hakikat hidup, maka akan melihat semua itu hanya bagian dari ujian. Dan segala sesuatunya tentu akan terasa mudah, jika kita mencintai apa yang kita kerjakan.
Ketika muncul rasa jenuh dalam diri, ingatlah bahwa di luaran sana ada banyak sekali orang yang ingin menempati posisi Anda sekarang.
Baca Juga : 5 Cara Menghilangkan Rasa Jenuh dengan Cepat dan Berhasil
4. Jangan Pelit terhadap Diri Sendiri
Salah satu cara membahagiakan diri sendiri berikutnya, adalah tidak pelit terhadap diri sendiri. Selain sesekali perlu memanjakan diri, berikan pula diri sendiri hadiah ketika berhasil meraih sesuatu, atau pun ketika berada pada momen istimewa seperti hari ulang tahun dan lainnya.
Buang jauh-juah sifat kikir, baik terhadap orang lain terlebih pada diri sendiri dan keluarga. Jangan lupa untuk senantiasa memikirkan kesehatan dan kebahagaiaan Anda. Ingat bahagiakanlah diri sendiri dulu dengan baik, sebelum Anda memutuskan membahagiakan orang lain. Sebab kita tak bisa membahagiakan orang lain dengan baik, mana kala kita belum mampu untuk membahagiakan diri sendiri lebih dulu.
5. Lakukan Berbagai Hal yang Menyenangkan
Dalam hidup ini, sebenarnya ada banyak sekali hal menyenangkan yang bisa kita lakukan, salah satunya tentu saja dengan melakukan hobi kita. Dengan melakukan hal yang menyenangkan tersebut, maka penatnya permasalahan hidup akan dapat kita lupakan.
Melalui hobi pula, kita akan bisa mendapatkan kepuasan dan kebahagiaan. Sebab dengan melakukannya, pikiran dan hati kita akan lebih tenang tanpa beban. Sudahkah Anda melakukan hobi dalam 7 hari kebelakang ini ? Jika belum lakukanlah segera.
6. Berdamai dengan Masa Lalu
Ingatlah selalu, bahwa hidup dan waktu terus berjalan ke depan. Menengok masa lalu memang perlu, namun hanya untuk diambil pelajaran bukan untuk dijadikan beban apalagi penyesalan tak berujung, Jika itu kita lakukan, maka masa lalu hanya akan merusak masa sekarang dan masa-masa yang akan datang.
Dalam hidup ini tidak semua berjalan indah, termasuk masa lalu Anda, saya, dan siapapun pasti pernah mengalami masa lalu terburuk dalam hidupnya. Berdamailah segera dengannya, sebab jika tidak maka hidup kita hanya akan selalu diselimuti ketakutan dan kecemasan. Bukankah dua hal itu adalah salah satu penghalang kebahagiaan ?
Oleh karena itu, seburuk dan sepahit apapun pengalaman And di masa lalu, lupakan sajalah itu. Perlahan dan jangan mengungkitnya lagi. Sadarlah bahwa kita hidup di masa sekarang bukan di masa yang lalu yang telah jelas-jelas sudah kita lalui.
7. Biasakan untuk Berpikir Positif
Memiliki pikiran positif akan menghundang berbagai hal positif terjadi pada diri dan hidup kita, salah satunya kebahagiaan diri sendri. Sebenarnya ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk melatih diri selalu berpikir positif. Salah satunya bisa dimulai dari melatih ucapan kita untuk senantiasa mengucapkan hal-hal yang positif.
Bukankah kata-kata itu doa, jadi berhati-hatilah dalam mengeluarkannya, sebab ia memiliki kekuatan dahsyat yang tak pernah sebelumnya kita bayangkan. Ketika kita selalu mengucapkan hal-hal positif, maka pikiran akan meresponnya, kemudian akan mengarah ke tindakan kita, dan takdir kita.
Contoohnya jika Anda mengatakan hidupku membosankan, maka akhirnya itulah yang Anda lihat dan rasakan dalam hari-hari yang dilalui. Jadi tidak ada pilihan lain, mulai sekarang gantilah setiap perkataan negatif dengan yang positif, itu adalah salah satu cara membahagiakan diri sendiri yang paling baik.
8. Jangan Lupa untuk Senantiasa Bersykur
Kunci kebahagiaan yang tidak boleh disepelekan adalah bersyukur, dengannyalah maka kenikmatan kita akan selalu bertambah. Memiliki ambisi memang baik, namun bukan berarti membuat kita terus melihat ke atas, sehingga membuat kita terus-terusan merasa kekurangan dalam segala hal. Jadikan ambisi hanya sebagai motivasi, tapi jangan pernah lupa untuk melihat orang-orang yang ada di bawah kita, sehingga hati kita lebih hidup, iman kita lebih kuat, dan kita semakin pandai berterima kasih kepada Tuhan.
Selain dapat mengundang kemurkaan Tuhan, lupa akan rasa syukur juga akan membuat hidup yang Anda jalani merasa tidak bahagia, serta menjadi mudah depresi. Akbatnya semua yang ada di sekitar pun menjadi terasa salah.
Oleh karenanya, mulai sekarang belajarlah untuk selalu mensyukuri berbagai hal yang Tuhan amanatkan kepada kita di dunia ini. Dengan hal inilah maka hidup kita akan seimbang, sehingga bisa mengikis berbagai hal yang terlihat kurang.
Perhatikanlah segala hal yang ada di sekitar Anda sedetail mungkin. Syukurilah hal positif yang Anda miliki sekecil apapun itu.Mata yang masih bisa melihat, telinga yang masih mendengar, tangan yang masih bergerak, keluarga yang masih lengkap, dan teman yang sangat baik dan perhatian. Jika kita mau berenung, sebenarnya ada banyak sekali hal yang bisa kita syukuri dan itu tak terhitung jumlahnya.
9. Jadi Diri Sendiri
Salah satu cara mudah untuk menjadi orang yang selalu bahagia adalah dengan menjadi diri sendiri apa adanya. Jika kita mengingkari jati diri, serta mencoba menjadi sesuatu yang diinginkan oleh orang lain atau pun lingkungan sosial, maka hanyalah kelelahan yang senantiasa Anda dapatkan. Bahkan lambat laun Anda pun bisa menjadi depresi, sebab selalu menuntut diri untuk bisa memenuhi standar yang ditetapkan oleh orang lain.
Tidak akan ada habisnya jika Anda menjadi sosok yang lain. Tenaga, waktu, materi, hingga emosi akhirnya terus-terusan akan terkuras. Apalagi jika dukungan dari orang lain tak pernah Anda dapatkan, serta tidak ada yang tahu bagaimana upaya Anda untuk bisa melakukan itu. Menjadi diri sendiri, adalah sebuah uapaya nyata untuk menjaga keadaan psikologi Anda tetap sehat.
Bukan hanya baik untuk psikologi dan kebahagiaan Anda, hidup dengan menjadi diri sendiri juga akan membuat Anda lebih leluasa dalam berpendapat dan berekspresi, tanpa ada lagi sesuatu yang harus ditutup-tutupi. Jadilah diri sendiri, dengan tetap menggunakan batasan norma dan tanpa sedikit pun merugikan orang lain.
10. Buat Waktu Berkualitas untuk Diri Sendiri
Untuk membuat Anda bisa merasakan kebahagiaan, jangan lupa untuk meluangkan waktu berharga untuk diri sendiri, dengan demikian Anda akan lebih mudah untuk mengenal diri sendiri denggan lebih dalam lagi. Bahkan tidak menutup kemungkinan, pada tahap ini Anda juga akan dapat menemukan potensi diri, yang sebelumnya keberadaannya tidak Anda sadari
Meluangkan waktu berharga untuk diri sendiri memiliki banyak sekali manfaat. Dengan menikmati waktu sendiri, maka Anda akan semakin mengenal diri sendiri dengan lebih dalam. Bukan tidak mungkin pada proses ini Anda dapat menemukan potensi yang sebelumnya tidak Anda sadari keberadaannya.
Selain itu, dengan memberikan waktu untuk diri sendiri tanpa adanya gangguan dari siapapun, maka hati dan jiwa Anda pun akan meraih ketenangan. Dengan cara ini, jasmani dan rohani kita pun akan istirahat sejenak dari berbagai beban kehidupan yang dapat membuat stres, hasilnya ketenangan jiwa dan pikiran pun akan Anda rasakan setelahnya.
Ada berbagai kegiatan bermanfaat yang dapat kita lakukan sendiri, tanpa harus mengeluarkan uang banyak. Contohnya saja seperti melakukan hobi, jalan-jalan, atau menonton film merupakan beberapa pilihan yang dap digunakan sebagai jalan membahagiakan diri sendiri.
11. Perhatikan Orang-Orang Terdekat
Orang-orang terdekat dengan kita, adalah yang paling mengerti akan setiap kelebihan dan kekurangan yang kita miliki. Sehingga menyayangi mereka dengan sepenuh hati merupakan salah satu cara membahagiakan diri sendiri yang ampuh. Selain pasangan, mereka bisa merupakan orang tua kita, atau pun sahabat yang senantiasa memberi perhatian tanpa mengharapkan balasan.
Sayangi dan berikanlah perlakuan yang terbaik untuk orang-orang yang Anda sayangi, jangan sampai menyesal, sebab semua yang ada di dunia ini pasti akan ada waktunya untuk berpisah, baik untuk sementara atau selamanya, baik karena perkara dunia atau karena jatah umur. Oleh karenanya, selagi masih diberi kesempatan, senantiasa berikan dan tunjukanlah kasih sayang dan kepedulian Anda kepada mereka.
Selain memberi perhatian melalui ucapan, jangan lupa berikan juga bukti perhatian dengan tindakan. Dengan hal ini, maka Anda akan semakin sadar bahwa salah satu jalan kebahagiaan Anda adalah dengan membuat Anda bahagia, dan merupakan sesuatu yang harus sangat kita syukuri.
12. Selesaikan Masalah
Seperti telah dijelaskan sebelumnya, bahwa hidup adalah perpindahan antara masalah satu ke masalah yang lainnya. Selama manusia masih hidup, tak satu pun bisa terbebas dari masalah. Saat ini dan nanti, selain Anda pasti semua orang sedang memiliki masalahnya sendiri-sendiri.
Lari dari masalah bukanlah suatu pilihan bijak, ia hanya akan membuat hati dan pikiran tak tenang hingga bisa menghalangi kebahagiaan. Oleh karena itu, hadapilah setiap masalah yang ada dengan gagah berani, yakinlah setelah bisa melaluinya dengan penuh kesabaran dan perjuangan, maka Tuhan akan mengangkat derajat Anda. Jika sulit untuk menghadapinya, pilihan bijak adalah meminta solusi pada orang yang bijak yang Anda percaya.
Jika masalahnya terlalu besar dan Anda merasa tak sanggup, tidak ada salahnya meminta bantuan pada orang yang memiliki kemampuan lebih dari Anda. Dengan hal tersebut, maka Anda akan semakin tangguh dan berani dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada di hadapan Anda. Selalu ingatlah, tidak ada cobaan yang melebihi kekuatan kita, semua ada takarannya masing-masing.
13. Bersabar terhadap Hal yang Tidak Sesuai Keinginan
Tidak semua hal yang kita inginkan dapat kita raih, begitulah cara Tuhan mendidik dan melatih kita. Namun ingatlah selalu, Tuhan pasti selalu menakdirkan yang terbaik untuk kita, dan memberikan yang kita butuhkan bukan yang kita inginkan.
Ingatlah selalu bahwa sebagai manusia yang ditugaskan hanya berusaha, suatu kegagalan adalah salah satu bentuk bukti hanya Tuhanlah yang berkuasa. Oleh karenanya, nikmatilah kegagalan sebagai salah satu bentuk pembelajaran, ilmu dan sebagai batu loncatan untuk kita segera bangkit untuk meraih kesuksesan.
Ketika ada suatu hal yang terjadi sesuai rencana, segeralah alihkan pikiran negatif yang muncul menjadi positif. Yakinlah bahwa segala hal yang terjadi ada hikmahnya. Jika saat ini belum terlihat, waktu kelak pasti akan menunjukannya. Dengan proses seperti inilah maka kita akan bertambah dewasa.
Tanamkan pula keyakinan dalam diri, bahwa habis gelap pasti datang terang, setelah badai akan muncul pelangi yang indah,. Begitupun kekecewaan dan kegagalan saat ini, pasti akan berubah menjadi kesuksesan dan keberhasilan. Masih ada banyak jalan yang harus dilalui, segeralah bangkit dan tetap tersenyum bahagia, itulah salah satu solusi terbaik di awal. Asal tidak putus asa, cepat atau lambat pasti jalan keluar akan segera menghampiri Anda.
14. Hargai Pencapaian Anda
Meski pujian bisa membuat kita terlena dan puas diri, tapi tak bisa dipungkiri jika kita dipuji orang lain pasti akan muncul rasa bahagia dalam diri. Bahkan tak menutup kemungkinan di hari Anda mendapat pujian tersebut, hati menjadi senantiasa berbunga-bunga. Tahukah Anda jika hal ini pun berlaku untuk diri sendiri. Oleh karena itu, jika mencapai sesuatu jangan lupa ucapkan terimakasih, dan pujilah diri kita sendiri dengan penuh ketulusan.
Sebaiknya jangan juga terlalu sering membandingkan diri sendiri, dengan orang lain. Terutama jika hanya akan membuat Anda merasa rendah diri. Membandingkan diri dengan orang lain boleh-boleh saja, asal dengan tujuan memotivasi diri. Namun jika itu dilakukan, bukan tidak mungkin hanya akan membuat Anda menyalahkan diri sendiri, hingga akhirnya membuat Anda stress.
Cukup sudah membandingkan pencapaian Anda saat ini dengan pencapaian yang telah diraih kemarin. Dengan hal ini, maka Anda akan sadar bahwa perjalanan hidup Anda perlahan tapi pasti senantiasa meningkat ke arah yang lebih baik.Selalulah menghargai diri sendiri dengan menghargai berbagai usaha yang telah Anda lakukan, dengannyalah maka lahir dan batin Anda akan merasakan kebahagiaan.
Jangan lupa hindari jauh-jauh, impostor syndrom, yaitu merasa apa yang telah dicapai selama ini hanya kebetulan saja. Selain akan membuat Anda selalu meragukan kemampuan diri sendri, ini pun akan mengikis keimanan Anda kepada Tuhan. Ingatlah selalu, tidak ada yang kebetulan di dunia ini, semua bisa terjadi atas dasar upaya Anda yang kemudian Tuhan melihat dan menjadi ridho untuk memberikan takdir-Nya yang terbaik untuk Anda.
15. Maafkankanlah Mereka yang Menyakiti
Cara membahagiakan diri sendiri berikutnya, yang tidak boleh dilupakan adalah memaafkan mereka yang telah menyakiti. Tahukah Anda menyimpan rasa sakit hati, dendam dan lainnya, hanya membebani diri dan jiwa Anda, sehingga dapat merusak kebahagiaan Anda. Lepaskanlah segera beban itu dengan cara memberi maaf setulus-tulusanya, sekali pun tanpa ada permintaan maaf. Ini bukan untuk mereka, tapi untuk kebaikan diri Anda sendiri yang Anda sayangi.
Dengan memaafkan siapapun dengan tulus, maka berarti Anda telah mendobrak salah satu penghalang yang bisa menutupi kebahagiaan untuk masuk ke dalam hati Anda. Hilangkan segala prasangka buruk Anda terhadap mereka yang pernah membuat kesalahan pada Anda. Maafkan dan lupakanlah kesalahan yang telah mereka perbuat. dan segeralah move on dari permasalahan tersebut di masa lalu.
Baca : Cara Menyembuhkan Sakit Hati Karena Perlakuan Buruk Orang Lain
Jika setelah memaafkan tetap sulit untuk bertemu, tidak ada salahnya untuk mulai menemukan lingkungan baru yang lebih positif, dan membahagiakan. Hilangkan perasaan yang mengganjal di dalam hati, sehingga takan ada lagi perang emosi yang berkecambuk dalam diri.
16. Membuka Diri dengan Orang Baru
Tak sedikit orang yang hanya berkutat di suatu lingkungan dan sekelompok orang saja, padahal di luar sana, ada banyak lingkungan dan orang-orang baru yang lebih postif. Sehingga berteman dengan mereka, dapat menambahkan kebahagiaan bagi Anda.
Oleh karenanya bukalah diri Anda untuk menganal orang-orang baru. Namun Anda harus tetap memperhatikan akan sejauh mana Anda ingin mengenal mereka, serta bagaimana keinginan anda untuk mereka bisa memasuki kehidupan Anda. Hak ini perlu Anda gunakan, sebagai antisipasi dari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, namun hal itu bukanlah suatu alasan untuk Anda menutup diri dari orang-orang baru.
17. Ringankanlah Beban Orang Lain
Ketika diri bisa memberi manfaat untuk orang lain , apalagi orang banyak. Niscaya akan Anda dapatkan ketenangan, kenyamanan, dan kebahagiaan dalam diri yang sangat besar. Hal ini dikarenakan perbuatan dari energi postif tersebut, akan menular langsung pada diri Anda dengan sangat dahsyatnya.
Oleh karenanya, berbahagialah ketika Tuhan memberikan Anda kesempatan untuk dapat meringankan beban orang lain. Sebab keberkahan dan suka cita yang mereka peroleh melalui Anda, akan langsung berbalik kembali pada diri Anda sendiri.
Selain itu, dengan kita meringankan beban orang lain, kita pun akan menjadi semakin dapat menghargai hidup. Dengan hal tersebut Anda akan semakin sadar, bahwa ada banyak orang yang lebih kekurangan dari Anda, dan ternyata Anda adalah salah satu orang yang sangat beruntung. Sehingga selain diberi banyak kemudahan, juga bisa diberi kesempatan mengumpulkan bekal akhirat, dengan jalan berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan.
18. Ambil Tanggung Jawab yang Lebih Besar
Tantanglah diri Anda untuk mengemban tanggung jawab yang lebih besar lagi dari sekarang. Meski kelihatannya justru akan membuat hidup Anda kerepotan, sehingga bisa menghambat rasa kebahagiaan. Namun pada kenyataannya, setelah Anda berani mengambil tanggung jawab yang lebih besar, kepuasan batin dan kebahagiaan diri yang lebih besar juga akan lebih mudah Anda dapatkan.
19. Optimis dan Terus Bahagia
Optimis dan terus berupaya untuk bahagia, merupakan salah satu cara membahagiakan diri sendiri, yang harus selalu sobat ingat. Tak jarang rasa bahagia yang seharusnya kita rasakan, tergerus dan hilang begitu saja hanya karena rasa pesimis, dan rasa takut yang muncul dari dalam diri kita.
Cobalah untuk selalu bisa menikmati hidup dengan lebih santai, sehingga kebahagiaan dan kesuksesan akan lebih mudah menghampiri Anda. Salah satu caranya adalah dengan selalu berpikiran terbuka, dan berusaha memandang segala sesuatunya dengan pikiran yang positif.
Baca Juga : Wajib Tahu, Ini 8 Langkah Sederhana Menuju Sukses !
Selalu ingatlah bahwa hanya Tuhan yang bisa memegang dan bisa membolak balikan isi dan suasana hati. Begitupun dengan jernihnya pikiran Anda. Oleh karena itu, bertakwalah kepada Tuhan, yaitu dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Dengan ketakwaan maka hati dan jiwa kita akan lebih tenang, sehingga tindakan kita pun akan semakin ringan dan kaya.
Demikian 20 cara membahagiakan diri sendiri, semoga bermanfaat.